Madu odeng adalah jenis madu yang dihasilkan oleh lebah yang berasal dari hutan tropis di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Lebah penghasil madu odeng dikenal dengan nama *Apis dorsata* atau lebah hutan raksasa. Berikut beberapa informasi penting tentang madu odeng:
1. **Sumber dan Habitat**: Madu ini berasal dari lebah hutan yang sarangnya berada di pohon-pohon tinggi atau tebing-tebing di hutan tropis. Lebah ini tidak dipelihara secara domestik seperti lebah ternak, sehingga madu odeng umumnya lebih alami.
2. **Kandungan dan Manfaat**: Madu odeng memiliki berbagai kandungan nutrisi yang bermanfaat seperti vitamin, mineral, dan enzim. Khasiatnya meliputi meningkatkan daya tahan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan memiliki sifat antibakteri serta antioksidan.
3. **Rasa dan Aroma**: Madu odeng biasanya memiliki rasa yang khas dan aroma yang kuat dibandingkan madu ternak, karena nektar yang dikumpulkan berasal dari berbagai jenis bunga hutan yang unik.
4. **Tekstur dan Warna**: Tekstur madu odeng bisa lebih kental dan warnanya cenderung lebih gelap dibandingkan dengan madu biasa. Hal ini disebabkan oleh kandungan mineral dan zat-zat alami lainnya dari hutan.
5. **Panen dan Produksi**: Proses pengambilan madu odeng seringkali lebih sulit dan berisiko karena lebah ini bersarang di tempat-tempat tinggi dan sulit dijangkau. Pengambilan madu dilakukan secara tradisional oleh para pemanjat madu (dikenal sebagai "petani madu hutan").
Madu odeng dihargai tinggi di pasar karena kelangkaannya dan kualitasnya yang dianggap superior dibandingkan madu komersial lainnya.